JAKARTA- Lansia adalah tahap akhir siklus hidup manusia, merupakan bagian dari proses kehidupan yang tak dapat dihindarkan dan akan dialami oleh setiap individu. Pada tahap ini individu mengalami banyak perubahan baik secara fisik maupun mental, khususnya kemunduran dalam berbagai fungsi dan kemampuan yang pernah dimilikinya.
Perubahan penampilan fisik sebagian dari proses penuaan normal, seperti rambut yang mulai memutih, kerut-kerut ketuaan di wajah,berkurangnya ketajaman panca indera, serta kemunduran daya tahan tubuh, merupakan acaman bagi integritas orang usia lanjut. Apalagi ditengah wabah Covid 19 seperti saat ini beban hidup yang semakin sulit juga dirasakan dampaknya oleh warga yang sudah lanjut usia (lansia).
Banyak lansia di DKI yang masih produktif untuk menambah penghasilan keluarganya. Mulai dari jasa memasak, jasa cuci gosok, berdagang nasi, berdagang jajanan di sekolah, menjahit, dan guru ngaji dilingkungan RT-nya. Semua aktifitas produktif tersebut harus terhenti sejak wabah covid 19 melanda Indonesia.
Untuk membantu meringankan beban para lansia tersebut, Relawan Kesehatan Indonesia (Rekan Indonesia) membuat program Makan Sahur untuk lansia yang dimulai sejak awal masuknya bulan ramadhan di mulai dari Jakarta Timur.
Demikian diungkapkan oleh Zakiah, Ketua Rekan Indonesia Kelurahan Pancoran dalam keterangan persnya yang di sela sela membagikan makan sahur, pagi ini (5/5) di Pancoran, Jaksel.
“Hari ini Rekan Indonesia Jaksel juga melakukan hal yang sama, membagikan makan sahur untuk lansia di kel. Pancoran” ujar Zakiah.
Zakiah menambahkan, kegiatan bagi makan sahur untuk lansia ini sebagai wujud kepedulian Rekan Indonesia kepada lansia yang kehidupannya terdampak dengan adanya wabah Covid 19.
Dalam kegiatan ini, masih menurut Zakiah. Rekan Indonesia juga memberdayakan lansia yang sehari harinya berdagang nasi dan lauk untuk memasak dan mengemas nasi dan lauk pauknya.
“Kami memberdayakan lansia di lingkungan tempat titik kegiatan yang sehari hari membuka warung makan, namun harus tutup karena adanya wabah covid 19. Sehingga mereka kembali mendapat pemasukan meski satu minggu sekali.” jelas Zakiah.
Sementara itu, Sri Mulayani Warga Rt 009 RW 03 Kel. Pancoran yang dimintai keterangannya terkait kegiatan Rekan Indonesia di RT nya menyatakan, dirinya merasa terharu dengan kepedulian yang dilakukan oleh Rekan Indonesia kepada warga lansia seperti dirinya.
Menurutnya, apa yang dilakukan oleh Rekan Indonesia adalah hal yang sangat membantu bagi lansia yang saat ini semakin berat beban hidupnya akibat wabah covid 19.Apalagi, Sri Mulyani menambahkan. Warga dilingkungannya sudah banyak yang dibantu Rekan Indonesia ketika mengalami kesulitan di RS.
“Selama wabah covid 19, saya sama sekali tidak bisa bergerak. Dagang tidak bisa, ngajar ngaji tidak bisa, cuci gosok juga tidak bisa. Sehingga tidak ada pemasukan seperti sebelum covid 19 mewabah.” ujar Sri Mulyani.
“Saya mewakili seluruh warga lansia di RT 009, mengucapkan terima kasih kepada Rekan Indonesia atas bantuan makan sahur untuk lansia” tambah Sri Mulyani.
Be the first to comment on "Kader Rekan Indonesia Jaksel Bagi Makan Sahur Untuk Lansia"